Monday 10 July 2017

Tips Gowes di Kampung Inggris Pare

Gowes dalam Rangka Sosialisasi Panji Rasulullah ( Dakwah Kediri Raya)

Sepeda pancal / sepeda onthel / sepeda angin/ bicycle adalah kendaran yang paling banyak digunakan di Kampung Inggris Pare, terutama dijadikan alat transportasi oleh pendatang yang sedang kursus di Pare. Sepeda bisa dibeli atau sekedar disewa sesuai waktu tinggal, harganya cukup terjangkau dan penyedia sepeda juga lumayan banyak. Dengan bersepeda, gang-gang sempit masih bisa dilalui. Kelebihan lainnya adalah anti polusi, bisa dikendarai dengan santai sambil menikmati perjalanan. Namun yang pasti mengendarai sepeda pancal membutuhkan energy lebih, tapi lumayan untuk menggerakkan badan.
Hanya saja, terkadang keberadaan biker yang kurang memperhatikan  lingkungan sekitar seringkali menjengkelkan, atau kelalaian biker meletakkan benda berharga seringkali dimanfaatkan penjambret. Maka biar tidak merugikan orang lain atau diri sendiri tidak ada salahnya untuk mencoba beberapa tips berikut :
1.       Jika tinggal lama di Pare membeli sepeda lebih murah dibandingkan dengan sewa. Beli saat tiba dan jual lagi saat pulang. Jika hanya sebentar di Pare memang lebih baik sewa saja.
2.       Ketika membeli sepeda usahakan sudah bertanya apakah juga menerima penjualan sepeda atau minta informasi kemana kelak sepeda akan dijual lagi.
3.       Jika sewa pastikan hak dan kewajiban penyewa sejelas mungkin. Jangan sampai mendazalimi atau didzalimi. Misal kejelasan tanggung  jawab ketika ada kerusakan sepeda selama disewa. Saat menyewa biasanya diminta jaminan, lebih banyak jaminan berupa kartu identitas berharga.
4.       Saat mengendarai sepeda perhatikan factor keamanan, jika di jalan utama yang ramai kendaraan bermotor tetaplah waspada  (Jl. Brawijaya, veteran, Anggrek, Dr.Soetomo). jika berkendara di jalan kampung perhatikan sopan santun di jalan. Jangan berjajar melebihi dua, lebih baik jika tidak berjajar. Berikan hak pengguna jalan yang lain.
5.  Tidak perlu bercanda, ketawa-ketiwi, berhaha-hihi sambil naik sepeda, jika memang butuh berbicara seperlunya saja.
6.   Pastikan aman ketika menyeberang karena banyak sekali yang main selonong, tanpa tengok kanan-kiri main seberang saja. Kasih tanda juga kalo mau nyebrang.
7.       Parkir di tempat yang disediakan. Jangan meninggalkan  sepeda di sembarang tempat.
8.    Jangan sembarangan meletakkan benda berharga di keranjang, karena sudah banyak kejadian penjambretan benda di keranjang sepeda. Jika meletakkan barang di keranjang pastikan aman, misal jika tas maka lilitkan tali tas ke setir biar tidak mudah diambil. Paling banyak menimpa perempuan, terutama saat jalanan sepi (misal saat salat Jumat).
9.      Jangan main HP sambil bersepeda, rawan jatuh atau dijambret.
10.  Untuk perempuan, jaga agar baju bagian bawah, apalagi yang lebar, aman tidak masuk ke ruji roda. Juga tidak mengganggu kaki ketika mengayuh. Usahakan pakaian mihnah (pakaian keseharian yang dikenakan selain pakaian luar/jilbab) adalah celana/kulot. Kenakan juga kaos kaki yang melindungi kaki agar aurat tidak tersingkap.
11.   Selalu mengingat berdoa sebelum berkendara.

Sementara ini tips gowes di Kampung Inggris Pare, semoga bermanfaat. Di mana bumi dipijak disitulah langit dijunjung. Mari bersama menjaga Pare.



Pare, 10 Juli 2017

No comments:

Post a Comment